Teknik Pembuktian Perkara Konvensi dan Rekovensi, dalam Kopi Giras PTA Surabaya
Jombang, 12 November 2024 – Bertempat di Media Center, Pengadilan Agama Jombang mengikuti Talk Show Kopi Giras (Komunikasi Pimpinan Giring Aspirasi dan Solusi). Acara tersebut dihadiri oleh Ketua Pengadilan Agama Jombang Bapak Drs. Dr. Muh. Arasy Latif, Lc., M.A. bersama para hakim Pengadilan Agama Jombang. kKegiatan yang dilselenggarakan oleh PTA Surabaya ini telah rutin dilaksanakan setiap minggunya di hari selasa, mulai dari Pimpinan, Hakim, Kepaniteraan dan Kesekretariatan akan digilir sesasui dengan tema yang akan dibahas.
Kopi Giras secara virtual yang dimulai pukul 13.30 WIB dan ditujukan untuk Ketua, Wakli Ketua dan para hakim tingkat pertama Pengadilan Agama se- Jawa Timur. Tema acara kali ini mengusung topik Teknik Pembuktian Perkara Konvensi dan Rekovensi. Sebagai Narasumber kali ini adalah Hakim Tinggi PTA Surabaya Dr. Drs. H. Muhlas, S.H., M.H. yang didampingi oleh Panitera Rusli, S.H., M.H. Setelah di buka oleh moderator, kemudian narasumber menjelaskan materi sesuai dengan Tema.
Setelah mendengarkan pemaparan dari narasumber, kemudian moderator memberikan waktu kepada peserta untuk melakukan dialog interaktif antara pengadilan agama se- Jawa Timur untuk berbagi pengalaman terkait teknik pembuktian perkara konvensi dan rekonvensi tersebut. Dengan mengikuti kegiatan ini, Pengadilan Agama Jombang berharap dapat memberikan pelayanan prima kepada masyarakat pencari keadilan dengan meningkatkan kinerja secara maksimal.
Inovasi Kopi Giras” (Komunikasi Pimpinan Giring Aspirasi dan Solusi) One in One Pengadilan Tinggi Agama (PTA) Surabaya untuk meningkatkan kualitas serta kinerja aparatur Peradilan di Lingkungan Pengadilan Agama se-Jawa Timur. Pengadilan Agama Jombang sebagai salah satu satuan Kerja di Lingkungan PTA Surabaya, turut serta memberikan dukungan terhadap implementasi inovasi ini. Dengan rutinnya digelar acara seperti ini, diharapkan menjadi salah satu media bertukar pendapat antar Pengadilan Agama se-Jawa Timur walaupun tanpa bertatap muka. Moderator menutup acara dengan bacaan hamdalah, dan berharap semoga kegiatan ini menambah wawasan kepada para peserta. (Tim.TI_PA.Jbg)
Berita Terkait: